Namanya Gatot. Gara-gara hobinya
mbayol, oleh rekan2 kerjanya ia pun dijuluki Gatholoco (Gatot lucu).
Ia bekerja sbg technical sales representative pt Yaya Ouw. Gatho
termasuk sukses. Kunci suksesnya, versi dia, entertain. Ia suka
memberi entertain total. All out. Tampangnya sih bolehlah. Tak heran
banyak cewek muda, tante-2 juga, suka menggodanya bila Gatho
jalan-jalan ke mol. Suatu kecelakaan menyebabkan giginya rompal dan
harus dipasang dng sederet gigi pasangan. Jd paket gigi bisa pasang
copot, tanpa mengurangi ke gantengannya sama sekali. Semua biaya
medis dan rehabilitasi gigi ditanggung perusahaan. Tapi itu dua tahun
lalu dan selama ini ga ada masalah dengan giginya. Sampai suatu saat
Gatho dipanggil personalia sehubungan dengan reimburse pengajuannya.
Pasalnya pengajuan biaya perawatan gigi bukan berdasarkan kuitansi
dari dokter gigi melainkan dari dokter spesialis kulit dan kelamin.
“Kok bisa ? kau kena sipilis Tho? Terus terang saja , ga
papa...jaman sekarang penyakit ini bisa diobati tuntas, ” tutur
Dewi, mng personalia. Dengan agak tersipu Gatho mengaku bahwa bukan
dirinya yang diperiksa dokter kelamin tapi pasangannya. “Maksutlu,
pacar elu ? “ tukas Dewi sembari kembali meneliti kuitansi rumah
sakit. Betul, ada tercantum nama cewek. “Eh, ga bisalah Tho, meski
kau sendiri yg menulari, kan yg karyawan elu bukan ceweklu.”
Akhirnya Gatho terus terang. Begini critanya bo, saya kan lagi have
fun , ML, sama dia. Biasalah pemanasan dulu,....foreplay
istilahnya,...entah gimana saya juga ga tahu, tahu-tahu paket gigi
pasangan ini ketelen.... “Ketelen bagaimana? Masuk sampai perut
gitu ? “ tanya Dewi personalia. Bukan lewat mulut Bo,......bukan
mulut atas.... “ Aaah....oow gitu....” akhirnya si Dewi faham.
ML = making love
Tidak ada komentar:
Posting Komentar